Prof Dr. Mark Wong menulis 9 bulan lalu
Saya punya minat dalam bidang bedah minimal invasif (laparoskopi) dan operasi robotik untuk kanker dan gangguan usus jinak. Sebelum berpraktik mandiri, saya praktik di Departemen Bedah Kolorektal di Singapore General Hospital, di mana saya mendalami minat saya di bidang bedah minimal invasif (robotik dan laparoskopi) operasi kanker kolorektal dan gangguan fungsional (ambeien, konstipasi dan inkontinensia)
Saya direktur yang paling lama menjabat di SGH Pelvic Floor Disorders Service. Di jabatan ini, saya memimpin tim multidisipliner yang terdiri dari dokter bedah kolorektal, dokter ginekologi, dan dokter urologi untuk memberi perawatan menyeluruh terhadap pasien yang mengalami masalah dasar panggul, meliputi inkontinensia, konstipasi kronik, dan prolaps organ. Pada tahun 2016, saya ditunjuk menjadi direktur di SGH Gastrointestinal Function Unit, di mana saya memimpin tim dokter gastroenterologi dan dokter bedah untuk memeriksa pasien dengan gangguan fungsional saluran cerna.
Saya piawai dalam laparoskopi dan operasi robotik untuk kanker dan gangguan yang jinak, proktologi (ambeien, abses, fistula dan fisura), endoskopi terapeutik tingkat lanjut (gastroskopi dan kolonoskopi) dan gangguan fungsional usus (konstipasi dan inkontinensia).
Saya pernah bekerja dengan dokter bedah kolorektal dari Eropa, Amerika, dan Asia, mencari perspektif global dalam penanganan pasien. Saya juga seorang pemimpin opini di bidang bedah minimal invasif (laparoskopi dan robotik) kanker kolorektal dan operasi dasar panggul. Saya telah diundang ke banyak konferensi kolorektal internasional.
Saya juga melatih para dokter dari Asia Tenggara, meliputi Bangladesh, Myanmar, Filipina, dan Vietnam. Saya pernah ditunjuk menjadi Adjunct Assistant Professor di Duke-NUS Graduate Medical School dan Dosen Klinis Senior di Yong Loo Lin School of Medicine, NUS. Saya adalah staf di Singhealth General Surgery Residency Programme dan berkontribusi menjaga kualitas pendidikan bedah.
Silakan baca profil saya di tautan berikut: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Untuk tahu lebih jauh mengenai Mount Elizabeth Novena Hospital, klik tautan berikut: https://www.smarterhealth.id/rumah-sakit/mount-elizabeth-novena-hospital-singapura/ dan Mount Alvernia Hospital di tautan berikut: https://www.smarterhealth.id/rumah-sakit/mount-alvernia-hospital-singapura/
‘Like’ Facebook Page kami di https://www.facebook.com/markwongsurgery/
‘Follow’ Instagram @markwongsurgery
‘Follow’ LinkedIn kami di https://www.linkedin.com/company/mark-wong-surgery
Senang sekali bisa berada di sini dan menjawab pertanyaan Anda selama 2 minggu ke depan. Silakan bertanya kepada saya tentang penyakit perut, kantung empedu, kolorektal, atau bedah anus. Sehat selalu!
===
Ingin bertanya? Tuliskan pertanyaan Anda di kotak paling bawah halaman forum. Jangan lupa cantumkan nama dan alamat email untuk dapatkan notifikasi saat dokter menjawab pertanyaan Anda.
suciyanti menulis 9 bulan lalu
Dokter, Saya punya ambeien grade 2. jika saya stress dan terlalu lelah, ambeien akan kambuh. Pertanyaan saya, makanan apa yang dapat mengurangi gejala ambeien?
Prof Dr. Mark WongHai, terima kasih pertanyaannya. Ambeien biasanya tidak dipicu oleh stres. Biasanya disebabkan oleh makanan yang Anda makan menyebabkan perubahan bentuk dan konsistensi tinja, baik menjadi terlalu keras atau encer. Atau bisa jadi karena Anda duduk terlalu lama di toilet atau bisa jadi karena kedua faktor di atas. Anda bisa mengonsumsi obat seperti Daflon.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
siswanto menulis 9 bulan lalu
Terima kasih atas pertanyaannya. Rasa sakit dan darah pada anus bisa disebabkan oleh beberapa kemungkinan, di antaranya abses, fistula, fisura, bahkan ambeien atau kanker. Demi kesehatan Anda, saya sarankan untuk berkonsultasi dengan saya dan dapatkan pemeriksaan lengkap. Saya melayani telekonsultasi.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Aranisiska menulis 9 bulan lalu
Terima kasih pertanyaannya. Saya doakan kakek Anda baik-baik saja.
Yang pertama harus Anda lakukan adalah kolonoskopi jika usianya di atas 45 atau punya gejala masalah anus. Kanker kolorektal umum terjadi di negara Anda.
Kedua, kanker anus bisa disebabkan infeksi kronis di bagian anus, termasuk abses, fistula, atau bahkan infeksi virus seperti HPV. Ini harus diperiksa sejak dini dan ditangani.
Ketiga, seks anal dan HIV juga meningkatkan risiko seseorang terkena kanker anus.
Jaga kesehatan Anda.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Lia menulis 9 bulan lalu
Cairan tersebut menandakan kankernya ganas dan besar. Pengobatan yang terbaik biasanya operasi dahulu. Saya bisa memberi masukan lebih baik jika Anda bisa berbagi hasil biopsi/histologi, atau hasil CT scan. Kita bisa lakukan telekonsultasi jika Anda mau.
Jaga selalu kesehatan Anda!
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
herman menulis 9 bulan lalu
Hai, terima kasih atas pertanyaannya. Saya sarankan Anda temui dokter. Penyebabnya bisa bermacam-macam, tapi Anda perlu pastikan apakah ini berbahaya seperti kanker. Anda bisa lakukan kolonoskopi, terutama jika ada gejala seperti pendarahan di anus, berat badan turun, atau hilang nafsu makan, usia di atas 45 atau ada riwayat kanker di dalam keluarga. Kalau Anda mau, kita bisa lakukan telekonsultasi.
Jaga kesehatan Anda selalu!
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Aha Huang menulis 9 bulan lalu
Kalau masalah ambien , ruburnya Keliling daging susah bab. Gimana bgs nya dok .
Ambeien Anda membesar dan menyebabkan masalah untuk Anda. Ambeien itu sendiri tidak menghalangi tinja keluar. Ambeien membengkak karena dipengaruhi makanan yang Anda makan, membuat tinja terlalu keras atau terlalu encer.
Jadi yang pertama mesti Anda lakukan adalah minum obat (misalnya Daflon) dan mengubah pola makan Anda agar tinja tidak keras atau encer.
Jika tidak kunjung membaik, mungkin Anda perlu dioperasi. Jika Anda kesulitan menentukan pola makan yang baik, silakan telekonsultasi dengan saya. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website saya.
Semoga Anda sehat selalu.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Essy Daulani menulis 9 bulan lalu
Hai. Terima kasih pertanyaannya. Ini tidak normal.
Yang paling penting, hindari makanan dan minuman yang menyebabkan Anda diare. Ini bisa berarti kondisi perut Anda tidak optimal atau makanan Anda terkontaminasi atau keduanya.
Saya dapat memeriksa kotoran Anda untuk melihat adanya infeksi, dan melakukan kolonoskopi dan mungkin memulai dengan probiotik setelahnya.
Setelah diperiksa tidak ada kanker atau infeksi, maka faktor penting lain adalah perubahan gaya hidup. Konsumsi makanan yang sehat dan jaga kesehatan!
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
Baskara menulis 9 bulan lalu
Dok, ayah saya kena kanker usus. Sekarang beliau kalau BAB harus lewat lubang buatan di perut. Yang saya mau tanyakan, apakah ini permanen dok? Apa yang bisa saya lakukan untuk meringankan sakit beliau karena kadang-kadang muka ayah saya tampak kesakitan dan bilang BAB nya susah
Hai. Terima kasih pertanyaannya. Stoma bisa sementara atau permanen. Dokter yang mengoperasi pasti sudah memberitahu Anda di awal.
Beliau semestinya tidak merasa sakit atau sulit jika stomanya bekerja dengan baik. Banyak pasien yang hidup dengan stoma permanen dan masih bisa memiliki kualitas hidup yang baik.
Saya rasa tele-konsultasi akan membantu saya memahami kondisi ayah Anda dengan lebih baik sehingga saya bisa memberi masukan lebih akurat.
Jaga kesehatan Anda.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
A. Hizulfah menulis 9 bulan lalu
ayah saya kena kanker kolorektal di usia 71 dok. saya anak perempuannya umur 35. yang mau saya tanyakan, apakah saya berisiko kena kanker turunan? apa saja tanda kanker kolorektal yang harus saya waspadai dok? trus apa dokter punya saran gimana supaya saya bisa mencegahnya?
Hai. Terima kasih pertanyaannya.
Anda 2x lipat berisiko dibandingkan dengan orang yang keluarganya tak punya riwayat kanker.
Anda sebaiknya lakukan pemeriksaan kesehatan dan yang terbaik kolonoskopi. Mulai dari usia 45 atau 10 tahun sebelum kanker pertama di keluarga Anda, yang mana yang lebih dulu.
Tentu, jika Anda punya gejala seperti penurunan berat badan, darah atau lendir di tinja, perubahan dalam buang air besar, maka Anda harus konsultasi ke dokter lebih cepat dan melakukan kolonoskopi lebih dini.
Kebanyakan kanker stadium awal TIDAK MENUNJUKKAN gejala. Jadi Anda tidak perlu menunggu sampai ada gejala dulu baru periksa.
Tidak ada cara yang pasti untuk mencegahnya. Anda hanya bisa menjaga pola makan sehat, olahraga teratur, kurangi alkohol, dan jangan merokok. Yang paling penting, lakukan kolonoskopi di waktu yang tepat.
Jaga selalu kesehatan Anda.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/
fika menulis 8 bulan lalu
sekarang saya kalau pake obat nantinya kambuh lg
ada saran dok
Hai. Terima kasih pertanyaannya.
Ambeien sebetulnya adalah bagian dari tubuh kita.
Ini baru menjadi masalah saat kita tidak menjaga makanan yang dikonsumsi dan bagaimana kita buang air besar. Ini yang dapat memperburuk kondisi ambeien.
Jadi konsumsi obat dan operasi hanya bersifat sementara. Anda harus mencari tahu pemicunya dan menghentikannya.
Jaga selalu kesehatan Anda.
===
*Mau konsultasi langsung dengan Prof dr. Mark Wong tanpa harus keluar rumah? Pakai tele-konsultasi Smarter Health aja! Smarter Health akan siapkan semuanya agar Anda bisa konsultasi via video dengan Prof dr. Mark Wong. Klik link berikut ini dan isi form yang tersedia: https://www.smarterhealth.id/dokter-spesialis/mark-wong-te-ching/